Warga Desa Tulung Pasik, Kecamatan Mataram Baru, Kabupaten Lampung Timur, masih dihantui oleh ancaman pencurian yang terus merajalela. Pada kasus terbaru, rumah Fikri Cahya di Dusun 5 menjadi sasaran pencuri, yang berhasil membawa kabur sepeda motor yang diparkir di dapur.
Kepala Dusun 5, Mujianto, menyampaikan bahwa kondisi ini semakin membuat warga resah. Ia berharap pencuri dapat segera ditangkap dan situasi dapat kembali aman.
“Saya mewakili masyarakat, sebenarnya ingin sekali bisa diketemukan orang-orang yang meresahkan,” kata Mujianto dengan nada penuh harap.
Menurut Mujianto, kasus pencurian di Dusun 5 bukanlah hal baru. Ia menyebut bahwa daerah ini memang sering menjadi sasaran para pencuri.
“Dusun 5 termasuk sering,” jelasnya.
Mujianto menambahkan bahwa upaya warga untuk mengantisipasi pencurian dengan melakukan ronda malam sempat berjalan baik, namun belakangan ini mulai kendor.
“Akhir-akhir ini, agak kendor juga masyarakat. Karena kehilangan itu biasanya menjelang pagi,” ujarnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa kepala desa telah berupaya untuk mencegah terjadinya pencurian dengan berbagai langkah, namun tetap mengimbau warga untuk segera melapor ke pihak kepolisian jika ada kejadian serupa.
“Ya, intinya ya, kalau masyarakat menghendaki ya lapor ke kepolisian,” jelasnya.
Mujianto menyoroti modus operandi pencuri yang kerap masuk ke dalam rumah saat beraksi, sehingga semakin membuat warga merasa tidak aman.
“Banyak ngambil di dalam rumah,” ungkapnya.***
Editor: Hadi Jakariya
Tidak ada komentar