Edi Arsadad Jadi Pemateri Pelatihan Jurnalistik IWO Lampung Timur, Beberkan Teknik Menulis Berita

Sukirno (Kontributor)
14 Jul 2024 19:43
2 menit membaca

Ikatan Wartawan Online (IWO) Lampung Timur menggelar pelatihan Sekolah Jurnalistik IWO (SEJIWO) di Kantor Sekretariatnya, Desa Sribhawono, Kecamatan Bandar Sribhawono, Minggu 14 Juli 2024.

Acara ini dihadiri oleh seluruh anggota IWO Lampung Timur dengan menghadirkan Ketua Pengurus Wilayah (PW) IWO Lampung, Edi Arsadad dan M. Choiri, yang merupakan Dewan Etik IWO Lampung Timur, sebagai pemateri.

Dalam sesi pelatihan, Edi Arsadad menekankan pentingnya judul berita dalam menarik minat pembaca. Menurutnya, judul harus memuat poin-poin penting isi dalam berita yang dapat segera menarik perhatian.

“Judul harus berisi poin-poin yang dianggap penting,” jelas Edi di hadapan peserta.

Lebih lanjut, Edi menekankan bahwa wartawan harus mampu mengembangkan berita dari berbagai sudut pandang. Ia mencontohkan bahwa satu peristiwa dapat dijadikan beberapa berita dengan angle yang berbeda.

“Sebagai contoh, satu berita peristiwa itu seharusnya bisa kita terbitkan menjadi beberapa berita dengan angle yang berbeda-beda,” ungkapnya.

Pengembangan berita dari sudut pandang yang berbeda, lanjut Edi, dapat membuat berita menjadi lebih menarik dan tidak membosankan bagi pembaca. Teknik ini sudah banyak digunakan oleh media untuk menarik minat pembaca.

“Karena saat ini, memang sudah banyak media yang menggunakan teknik ini untuk menarik pembaca,” jelas Edi.

Pelatihan jurnalistik yang diadakan oleh Pengurus Daerah (PD) IWO Lampung Timur ini diharapkan dapat terus diikuti oleh anggota IWO. Edi Arsadad mengungkapkan bahwa program SEJIWO ini merupakan salah satu program unggulan dari pengurus wilayah.

“Karena SEJIWO ini juga kan sudah menjadi program kami yang di pengurus wilayah,” kata Edi Arsadad.

Sementara itu, Ketua IWO Lampung Timur Andono berharap, dengan adanya program SEJIWO diharapkan anggotanya dapat lebih terampil dalam menulis berita yang menarik dan informatif, sehingga mampu meningkatkan kualitas jurnalisme di daerah tersebut.

“Kegiatan SEJIWO ini akan rutin dilakukan tiap 2 bulan sekali,” ungkap Andono.***

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    x
    x