FREENTALK – Akhir dari TikTok Shop telah mengakibatkan tantangan signifikan bagi buruh perusahaan jasa pengiriman dan para online shop atau toko online di wilayah Kabupaten Lampung Timur.
Para pekerja, terutama kurir yang mengantarkan barang dari perusahaan ekspedisi, kini mengalami penurunan tajam jumlah paket harian.
Pasca penutupan TikTok Shop, pelaku usaha di bidang pengiriman terhambat, sedangkan online shop terpaksa menutup usaha mereka karena kekurangan transaksi.
“Adanya penutupan aplikasi sangat berdampak kepada kami, karena expedisi kami didominasi oleh para penjual di TikTok Shop,” kata Dwi, salah satu pekerja pengantar paket perusahaan expedisi di Desa Sribhawono, Kecamatan Bandar Sribhawono, Sabtu, 4 November 2023.
Dwi juga menjelaskan, saat ini kondisi expedisi tempatnya bekerja usai TikTok Shop ditutup mengalami penurunan jumlah pengiriman paket harian.
Tidak ada komentar