Presiden Joko Widodo telah mengajukan pemberhentian Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan kepada DPR RI. Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari proses administrasi yang telah disepakati bersama dengan Presiden Terpilih, Prabowo Subianto. Jokowi menyebutkan bahwa Prabowo ingin melantik Kepala BIN baru bersamaan dengan pelantikan kabinetnya pada 21 Oktober 2024.
Dikutip dari ANTARA, pada Kamis 17 Oktober 2024, dalam keterangan Presiden Jokowi yang diterima dari Sumatera Utara, menegaskan bahwa langkah tersebut adalah atas permintaan Prabowo.
“Dan kita juga telah berbicara dengan Pak Prabowo. Itu atas permintaan dari Pak Prabowo,” ujar Jokowi.
Sebelumnya, Ketua DPR RI, Puan Maharani, menyatakan bahwa Presiden Jokowi telah mengusulkan Letjen TNI (Purn) Muhammad Herindra sebagai calon pengganti Budi Gunawan. Herindra, yang saat ini menjabat sebagai Wakil Menteri Pertahanan, akan menjalani uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) di DPR RI pada hari Rabu.
Puan menyebut, Surat Presiden (Surpres) terkait pergantian Kepala BIN telah diterima oleh DPR dengan nama Herindra sebagai calon yang diusulkan.***
- Editor: Hadi Jakariya
- Sumber: ANTARA
Ditulis oleh: Hadi Jakariya
Disunting oleh:
