- LAMPUNG TIMUR
Yayasan Advokasi Kelompok Rentan, Anak dan Perempuan (AKRAP) menggandeng generasi Z dalam rapat pembentukan pengurus baru yang digelar di ID Cafe, Desa Srimenanti, Kecamatan Bandar Sribhawono, Lampung Timur, Minggu (3/8/2025).
Ketua AKRAP, Edi Arsadad, mengatakan pembentukan kepengurusan ini menjadi langkah awal bagi AKRAP untuk membuat terobosan baru dalam upaya pendampingan dan advokasi bagi korban kekerasan, khususnya perempuan dan anak.
“AKRAP ini aktif dalam hal-hal pendampingan terhadap korban kekerasan perempuan maupun anak,” ujar Edi dalam rapat tersebut.
Menurut Edi, kolaborasi antara AKRAP dan generasi Z sangat penting dalam membangun kesadaran dan mengampanyekan isu-isu perlindungan perempuan dan anak secara lebih luas.
“AKRAP bersama generasi Z dapat bersinergi menciptakan kebermanfaatan untuk para perempuan serta mengampanyekan hal-hal yang terkait perempuan dan anak,” kata dia.
Baca Juga
Dalam pertemuan tersebut, sejumlah peserta yang sebagian besar merupakan perempuan muda dari kalangan generasi Z turut menyampaikan pandangan dan pertanyaan seputar kasus kekerasan yang terjadi di lingkungan sekitar mereka.
Edi menambahkan, dengan terbentuknya kepengurusan baru, AKRAP siap menjadi mitra strategis pemerintah dalam menangani berbagai permasalahan kekerasan terhadap perempuan dan anak di wilayah Lampung Timur.
Rapat koordinasi tersebut juga dihadiri sejumlah tokoh dan pengurus sebelumnya seperti Supriono dan M Khoiri, serta Ketua Ikatan Wartawan Online (IWO) Lampung Timur, Andono, beserta sekretarisnya.
Ditulis oleh: Hadi Jakariya
Disunting oleh: Hadi Jakariya