- Freentalk.com
Jakarta — Nama Salsa Erwina tengah menjadi sorotan publik setelah muncul dalam sebuah video yang memperlihatkan dirinya menantang Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, untuk berdebat soal tunjangan anggota dewan.
Momen itu pertama kali ramai diperbincangkan setelah potongan video tantangan Salsa Erwina terhadap Ahmad Sahroni beredar luas di media sosial.
Dikutip dari kanal YouTube HypeZone ID. Dalam laporannya, Salsa ternyata merupakan diaspora Indonesia yang tinggal di Denmark. Dalam video yang beredar, Salsa Erwina dengan lantang mempertanyakan akuntabilitas anggota DPR. Tantangan itu pun ditolak oleh Ahmad Sahroni. Politikus NasDem tersebut justru merespons dengan menyebut dirinya “bodoh dan bloon”.
Respons itu memantik perdebatan di media sosial, sebagian warganet mendukung langkah Salsa, sementara lainnya penasaran dengan sosok perempuan tersebut.
Latar Belakang Akademik dan Karier Salsa Erwina
Salsa bukanlah figur sembarangan. Ia tercatat sebagai lulusan Hubungan Internasional Universitas Gadjah Mada (UGM) dengan IPK 3,80 dan pernah masuk daftar 10 Mahasiswa Berprestasi Nasional.
Selepas kuliah, kariernya terbilang moncer. Salsa pernah menjabat sebagai Head of Business Development di iPress Group, Malaysia. Sejak 2022, ia menetap di Denmark dan bekerja sebagai Aile Portfolio Specialist di perusahaan energi terbarukan raksasa, Vestas.
Selain itu, Salsa aktif mengelola podcast Jadi Dewasa 101 yang membahas isu sosial dan edukasi. Ia juga kerap menyuarakan pandangan kritis terhadap dinamika politik di Indonesia.
Sosok Suami Salsa Erwina
Di balik sorotan publik, nama suami Salsa Erwina tak kalah menjadi perbincangan. Ia disebut-sebut berprofesi sebagai ahli kecerdasan buatan (AI) dan memiliki jaringan profesional internasional. Bahkan, muncul spekulasi liar di media sosial yang menyebut dirinya seorang perwira NATO.
Meski demikian, tidak ada konfirmasi resmi terkait identitas maupun profesi suaminya. Salsa sendiri memilih untuk tidak membuka detail kehidupan pribadi keluarganya.
Diaspora yang Bersikap Kritis
Fenomena Salsa Erwina memperlihatkan bagaimana diaspora Indonesia juga terlibat aktif dalam mengawal isu politik tanah air. Aksinya menantang Ahmad Sahroni mempertegas bahwa ruang publik digital kini menjadi arena baru bagi masyarakat untuk menyampaikan kritik, bahkan dari luar negeri sekalipun.
Langkah Salsa dinilai sebagian warganet sebagai bentuk kepedulian warga negara terhadap kualitas demokrasi di Indonesia. Namun, publik juga masih dibuat penasaran dengan sosoknya.
Ditulis oleh: Hadi Jakariya
Disunting oleh: Hadi Jakariya